GEOSTRATEGI INDONESIA DAN IMPLEMENTASINYA

KELOMPOK 8:
Desy Ananda
Evin Dwi Nugroho
Marcellino Adinda Putra
Rika Natasya
Vivi Gustin Liyawati
(201510110311199)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Indonesia
merupakan suatu negeri yang amat unik. Hanya sedikit negara di dunia, yang bila
dilihat dari segi geografis, memiliki kesamaan dengan Indonesia. Negara-negara
kepulauan di dunia, seperti Jepang dan Filipina, masih kalah bila dibandingkan
dengan negara kepulauan Indonesia. Indonesia adalah suatu negara, yang terletak
di sebelah tenggara benua Asia, membentang sepanjang 3,5 juta mil, atau
sebanding dengan seperdelapan panjang keliling Bumi, serta memiliki tak kurang
dari 13.662 pulau.
Oleh karena itu
perlu adanya suatu strategi guna menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat
Indonesia. Dlam perkembangnnya strategi tersebut tidak hanya untuk
menanggulangi masalah konflik antar daerah di Indonesia tetapi juga untuk
menghadapi segala gangguan yangd atnag dari luar Indonesia yang mengancam
keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Strategi tersebut dalam masyarakat
Indonesia dikenal dengan istilah Geostrategi.
Geostratgei
diartikan sebagai geopolitik untuk kepentingan militer atau perang. Di
Indonesia geostrategi diartikan sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita
proklamasi, sebagaimana tercantum dalam mukadimah UUD 1945, melalui proses
pembangunan nasional. Karena tujuan itulah maka ia menjadi doktrin pembangunan
dan diberi nama Ketahanan Nasional.
Mengingat geostrategi
Indonesia memberikan arahan tentang bagaimana membuat strategi pembangunan guna
mewujudkan masa depan yang lebih baik, lebih aman dan sebagainya. Geostrategi
Indonesia ditegaskan wujudnya dalam bentuk rumusan ketahanan nasional sebagai
kondisi, metode, dan doktrin dalam pembangunan nasional.
1.2 Rumusan
Masalah
1.
Apa
pengertian Geostrategi serta Implementasinya?
2.
Apa
itu pengertian dan konsep ketahanan nasiona?
3.
Contoh
kasus Geostrategi dan solusinya?
1.3
Tujuan Pengkajian
Untuk mengkaji lebih dalam tentang segala sesuatu yang berhubungan
dengan Geostrategi di Indonesia
ini. Serta mengidentifikasi adanya
kasus-kasus geostrategi yang ada di Indonesia. Dan juga untuk menyelesaikan
tugas pkn fakultas hukum semester 1.
1.4
Metode Penelitian
Kami para penyusun makalah ini menggunakan metode studi pustaka,
dan kami juga mencari sumber-sumber dari media masa yang berjangkaun
Internasional yaitu Internet.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Geostrategi
Geostrategi merupakan strategi dalam memanfaatkan kondisi geografi negara
untuk menentukan tujuan dan kebijakan negara. Geostartegi merupakan pemanfaatan
lingkungan untuk mencapai tujuan nasional. Geostrategi juga merupakan metode
mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan
dan Undang-Undang Dasar 1945. Geostrategi juga untuk mewujudkan dan
mempertahankan integrasi bangsa dalam masyarakat majemuk dan heterogen.
Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud ketahanan nasional, sehingga bisa
dikatakan geostartegi adalah ketahanan nasional itu sendiri. Ketahanan nasional
itu sendiri adalah suatu kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan
ketangguhan yang mengandung kemampuan dalam menghadapi dan mengatasi segala
ancaman, tantangan, hambatan maupun gangguan yang datang dari luar maupun yang
datang dari dalam, yang secara langsung maupun tidak langsung dapat
membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta
perjuangan mencapai tujuan nasional.
Berdasarkan penjelasan di atas
dapat kita ketahui geostrategi ketahanan nasional bukan hanya mencakup
ketahanan di bidang pertahanan dan keamanan, melainkan di segala bidang yang
dapat mendukung integritas, identitas, kelangsungan hidup dan negara serta
perjuangan mencapai tujuan nasional di antaranya mencakup bidang ideologi,
politik, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan negara.
Di dalam imlplementasi geostrategi
ini, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), terutama Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK), memiliki peranan yang sangat krusial. Mengingat bahwa
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, dengan lebih dari
17.000 pulau, maka tidak dapat disanggah lagi bahwa kebutuhan akan komunikasi
dan informasi sangatlah penting. TIK berperan dalam menyediakan sarana dan prasarana
untuk melakukan komunikasi dan bertukar informasi yang dapat mencakup seluruh
pulau-pulau yang ada di Indonesia. Bayangkan saja semisal Indonesia tidak
memiliki Teknologi Komunikasi yang memadai, jika suatu saat di suatu pulau atau
daerah terjadi bencana dan daerah tersebut tidak bisa menghubungi daerah lain
karena keterbatasan teknologi yang kita miliki, tentu saja hal tersebut akan
mencoreng ketahanan nasional yang dimiliki oleh Indonesia. Sebagai contoh yang
belum lama terjadi yaitu ketika terjadi tsunami di kepulauan Mentawai, dimana
informasi bencana tersebut baru tersebar setelah beberapa hari. Padahal selama
beberapa hari tersebut saudara-saudara kita di sana banyak yang menderita dan
membutuhkan bantuan.
Suatu strategi memanfaatkan
kondisi geografi Negara dalam menentukan kebijakan, tujuan, sarana untuk
mencapai tujnas (pemanfaatan kondisi lingkungan dalam mewujudkan tujuan
politik) :
1. Geostrategi Indonesia diartikan
pula sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan
dalam pembukaan dan UUD 1945.
2. Ini diperlukan untuk mewujudkan
dan mempertahankan integrasi bangsa dalam masyarakst majemuk dan heterogen
berdasarkan Pembukaan dan UUD 1945.
3. Geostrategi Indonesia dirumuskan
dalam wujud Ketahanan Nasional.
Geostrategi Indonesia tiada lain adalah ketahanan nasional.
Geostrategi Indonesia tiada lain adalah ketahanan nasional.
4. Ketahanan Nasional merupakan
kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional.
5. Menggunakan kerangka pikir
Pancasila yang komprehensif-integral, dalam IPTEK dikenal dengan pemikiran
kesisteman. Sedangkan sub sistemnya berupa aspek kekuatan alamiah dan aspek
kekuatan sosial.
2.2 Sifat-sifat Geostrategi Indonesia
1.
Bersifat daya
tangkal. Dalam kedudukannya
sebagai konsepsi penangkalangeostrategi
Indonesia ditujukan untuk menangkal segala bentuk ancaman,gangguan, hambatan
dantantangan terhadap identitas, integritas,eksistensi bangsa dan negara
Indoesia.
2.
Bersifat
developmental/pengembangan.yaitu pengembangan
potensi kekuatanbangsa dalam
ideologi, politik, ekonomi,sosial budaya, hankam sehingga tercapai
kesejahteraan rakyat.
Ketahanan
Nasioanal
2.3 Pengertian
Ketahanan Nasional
Ketahanan Nasional ditinjau secara antropologis mengandung arti
kemampuan manusia atau suatu kesatuan kemampuan manusia untuk tetap
memperjuangkan kehidupannya. Rumusan ketahanan nasional sebagaimana disusun
oleh Lemhamnas [3] adalah: Ketahanan Nasional Idonesia adalah
kondisi dinamis Bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek, kehidupan
nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi
segala ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, baik yang datang dari luar
maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup
bangsa dan negara, serta perjuangan mencapai tujuan nasional.
2.4 Sifat
Ketahanan Nasional Indonesia
1.
Mandiri
Ketahanan nasional percaya pada kemampuan dan kekutan sendiri.
2.
Dinamis
Ketahanan nasional tidaklah tetap. Ia dapat meningkat dan menurun,
tergantung pada situasi dan kondisi bangsa, negara, serta lingkungan
strategisnya.
3.
Wibawa
Makin tinggi tingkat ketahan nasional Indonesia, makin tinggi pula
nilai kewibawaan dan tingkat daya tangkal yang dimiliki oleh bangsa dan negara
Indonesia.
4.
Konsultasi
dan Kerjasama
Konsep Ketahanan Nasional Indonesia tidak
mengutamakan sifat konfrontatif dan antagonistis, tidak mengandalkan kekuasaan
dan kekuatan fisik semata, tetapi lebih mengutamakan sikap konsultatif,
kerjasama, serta saling menghargai dengan mengandalkan kekuatan moral dan
kepribadian bangsa.
2.5 Contoh
kasus Geostrategi
Indonesia, Malaysia, Singapura: Kasus Selat Malaka. Yang pada
intinya, kasus Selat Malaka didasari oleh faktor tapal batas antara Indonesia,
Malaysia, dan Singapura
·
Indonesia
Selat Malaka bagi Indonesia telah menjadi ‘pintu masuk’ sejak
beratus-ratus tahun silam. Jalur Malaka telah menjadi salah satu jalur
perdagangan utama di dunia, dan dalam hal ini, Indonesia sangat mendapat
keuntungan, yaitu sebagi pemicu meningkatnya geliat ekonomi dalam negeri. Jalur
tersebut mempermudah Indonesia untuk mendapatkan akses pada pelabuhan-pelabuhan
penting dan mempermudah mobilisasi komoditas-komoditas ekspor impor Indonesia.
Selain itu, posisi Indonesia juga dipandang strategis bagi kawasan-kawasan di
sebelah tenggara, sehingga Indonesia dijadikan tempat untuk dilewati oleh
perpanjangan jalur sea highway minyak dan komoditas
lain dari Selat Malaka. Jalur tambahan tersebut adalah yang mengarah ke
Australia dan kawasan Pasifik, dengan melewati perairan tengah horisontal
kawasan laut Indonesia.
·
Singapura
Selat Malaka
bagi Singapura merupakan kawasan yang sangat vital, karena selain menjadi salah
satu akses keluar – masuk Singapura (selain selat Singapura), Selat Malaka juga
menjadi jalur pemenuh kebutuhan rumah tangga warga Singapura.
Kepentingan
geopolitik Singapura terhadap Selat Malaka diantaranya dilandaskan pada selain
faktor pemenuhan kebutuhan
rumah tangga Singapura, juga dilandaskan oleh upaya tetap
terkoneksinya pelabuhan laut Singapura dengan 400 Shipping Lines dan 700 pelabuhan di
seluruh dunia. Hal ini juga untuk menjaga interkoneksi Selat Singapura yang
memisahkan Batam (Indonesia) dengan wilayah Singapura. Tentunya masalah
keamanan dalam hal ini juga menjadi kepentingan yang sentral di Singapura
mengingat pentingnya fungsi Selat Malaka dan banyaknya kasus pembajakan di
selat tersebut.
·
Malaysia
Sedangkan dari sisi Malaysia,
kepentingan terhadap Selat Malaka berangkat dari keinginan untuk membangun
jembatan penghubung antara Indonesia dan Malaysia. Proyek yang diperkirakan
memakan waktu 10 tahun ini telah disiapkan dana oleh Malaysia sekitar sebesar
12, 45 juta dollar Amerika. Tujuan dari dibangunnya jembatan 53 kilometer ini
adalah untuk meningkatkan interkoneksi ekonomi serta sektor pariwisata dan
pastinya menambah devisa negara. Malaysia dalam proyek ini turut menggandeng
China dalam persiapan proyeknya termasuk dalam hal pendanaan. Hal inilah yang
menjadi faktor kehati-hatian bagi Indonesia untuk tidak segera menerima
kerjasama proyek kerjasama pembangunan jembatan tersebut, untuk lebih
memprioritaskan pembangunan jembatan dalam negeri seperti di Selat Sunda.
2.6 Solusi Dan Aksi
·
Singapura
Singapura
banyak mengerahkan kapal militer untuk lebih meningkatkan intensitas patroli
laut. Selanjutnya dalam hal ini, faktor pariwisata juga berperan. Singapura
juga menggantungkan sektor partiwisatanya pada selat ini, seperti halnya yang
terjadi di Sentosa Island, di mana keberadaannya tepat di Selat Malaka itu
sendiri.
·
Malaysia
Malaysia dalam proyek
ini turut menggandeng China dalam persiapan proyeknya termasuk dalam hal
pendanaan.
Selain itu keinginan Malaysia untuk menghubungkan kawasan Malaysia
dengan pulau Sumatera di Indonesia juga dilandasi oleh kepentingan investasi
Malaysia akan kelapa sawit yang memang telah menggurita di Malaysia.
·
Indonesia
Indonesia
menekankan pengawasan pada banyaknya kapal tanker China dan pangkalan China
yang berada di sekitar Selat Malaka. Selain itu, sinyal kepentingan strategis
Amerika Serikat untuk menggunakan selat ini untuk mengontrol posisi militer
Asia Tenggara.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
1.
Geostrategi
merupakan strategi dalam memanfaatkan konstelasi geografi negara untuk
menentukan kebijakan, tujuan, sarana-sarana untuk mencapai tujuan nasional, geostrategi
dapat pula dikatakan sebagai pemanfaatan kondisi lingkungan dalam upaya
mewujudkan tujuan politik.
2. Geostrategi Indonesia merupakan strategi dalam memanfaatkan
konstelasi geografi Negara Indonesia untuk menentukan kebijakan, tujuan dan
sarana-sarana untuk mencapai tujuan nasional bangsa Indonesia.
B. Saran
Sebagai warga
Negara yang baik yang menjunjung tinggi asas hukum yang berlaku d Indonesia,
kita patut untuk menerapkan sistem geostrategi di dalam melindungi Negara
indonesia. Jangan
memutuskan hal yang gegabah saat terjadi kasus geostrategi, karena itu akan
merugikan pihak Indonesia sendiri, dan lebih berhati-hati dalam menyetujui
kesepakatan dengan negara lain. Kerena bisa jadi mereka hanya memanfaatkan akan
segala yang ada di Indonesia, tanpa memperhatikan keburukan yang akan terjadi
di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Tim dosen mata kuliah, 2011. Pendidikan
kewarganegaran. Universitas hasanuddin press. Makassar
http://www.scribd.com/doc/47763464/Pengertian-geostrategi-Indonesia
International Boundary Studies: Indonesia-Malaysia Sea Boundaries http://www.law.fsu.edu/library/collection/LimitsinSeas/ls050.pdf
Halo... Boleh nitip link gak? Itu utk daftar pustaka atas namaku Aminnatul Widyana, tolong diganti dg www.amiwidya.com
BalasHapusHubungi aq di 085232632515 utk informasi lebih jelasnya. Makasih